Aku ingin pindah ke Meikarta! – Hahaha, siapa sih yang ga tau tagline ‘Aku ingin pindah ke Meikarta!’ yang sempat heboh dan terngiang-ngiang beberapa waktu lalu. Heboh, karena proyek apartemen Meikarta ini terbilang ambisius. Coba bayangkan nih ya, proyek Meikarta yang terletak di daerah Cikarang itu melakukan pembangunan 58 tower apartemen dengan harga terjangkau, bahkan bisa dicicil! Oke deh, kayaknya kita perlu melihat satu-satu kehebohan ini!
Hebohnya Meikarta!
Mungkin beberapa waktu lalu kamu pernah mendengar issue kalau pembangunan apartemen Meikarta lagi mandeg? Nyatanya ga tuh, malahan sejak 31 Maret 2020 lalu, Meikarta sudah melakukan serah terima unit lho. Malah setiap harinya bakal ada sekitar 10-20 orang yang akan diserahterimakan unitnya. Dan nanti rencananya distrik 1 yang berjumlah 28 tower itu akan selesai serah terimanya di akhir tahun 2020 ~ semoga tidak ada hambatan.

Kira-kira apa lagi ya yang membuat Meikarta tuh heboh banget?!
Tower Meikarta banyak banget!
Biasanya kalau kamu melihat sebuah area kompleks apartemen, biasanya terdiri dari berapa tower? Mungkin sekitar 5 – 7 tower, ya. Dan itu pun rasanya udah cape juga ya kalau kita jalan dari ujung ke ujung. Lah ini ada 58 tower! Bisa dibayangkan, sebagaimana besar dan luasnya kompleks Meikarta ini. Memang sih dari 58 tower ini dibagi jadi dua bagian atau distrik ya, yaitu district 1 dengan 28 tower dan district 2 dengan 30 tower. Tapi ya tetep aja ya, satu distrik pasti menggunakan area lahan di Cikarang yang luassss beut!

Jadinya saya kemudian ngebayangin, kira-kira bakal ada berapa orang yang akan menghuni di kawasan Meikarta nantinya, ya? Nah, setelah cari tau, ternyata total unit di kedua distrik tahap pertama ini adalah 20,000 unit! Nah, coba deh dihitung-hitung, anggaplah 1 unit ada empat orang saja, maka kalau 20,000 unit bakal ada 80,000 orang. Wah ini udah kayak yang nonton konser di Wembley Stadium, yang kapasitasnya sekitar 90,000 orang haha.
Harga unit di Meikarta cukup terjangkau
Lalu kalau kita lihat kehebohan ke dua yaitu dari harganya. Bisa dibilang harga dari satu unit di Meikarta ini sekitar 200 jutaan, dan yang paling bikin terpesona adalah cicilannya, cicilan unit apartemen Meikarta itu mulai dari 1 juta-an per bulan. Kalau kita bandingin ya, nilai 1 juta itu sebanding dengan 20 minuman kopi dari coffee shop chain ternama (kalau dihitung dengan nilai @ Rp. 50,000 ya), atau sekitar 3 baju lengan panjang dari retail fashion chain luar hehe. Jadi misalnya kita bisa menahan sedikit keinginan kita untuk spending di hal-hal yang kurang dibutuhkan, wah satu unit apartemen Meikarta udah di tangan deh ya mestinya!
Tahun lalu, saya sempat ikutan acara financial planning gitu, dan sempat dibahas tentang memiliki properti untuk kalangan millenials. Bisa dibilang, kalau di kalangan fresh graduate, rata-rata income di angka Rp. 4.5 – 5.5 juta, ada juga yang kurang, ada juga yang lebih. Tapi misalnya di angka Rp. 5 juta, trus misalnya masih tinggal bareng orang tua, sepertinya bisa sih ya kalau mulai menyisihkan sepeser dua peser dari gajinya untuk melihat peluang investasi properti seperti di Meikarta Cikarang ini.

Kalau kita hitung pengeluaran bulanan misalnya untuk makan siang dan cemilan setiap harinya habis sekitar Rp. 75 ribu x sekitar 22 hari = Rp. 1.65 juta. Lalu untuk transport, misalnya dari arah Tangerang Selatan ke Jakarta pakai commuter line dan ojek online habis sekitar Rp. 65 ribu x 22 hari = Rp. 1.43 juta. Total udah Rp. 3.08 juta. Dan misalnya kamu pakai Rp. 1 juta nya untuk cicilan 1 unit apartemen Meikarta Cikarang ini, masih ada sisa sekitar Rp. 900,000. See, lumayan kan, beli apartemen bisa jadi salah satu opsi investasi first jobber? (Hitungan ini dibuat dengan asumsi si first jobber ini masih tinggal bersama orang tua dan makan malam di rumah, ya. Serta di luar kondisi luar biasa, seperti pandemi yang terjadi sejak kuartal pertama 2020 ini).
Fasilitas yang bakal bikin betah kalau tinggal di Meikarta
Selain memiliki tower yang jumlahnya banyak, Meikarta yang lokasinya di Cikarang ini juga rencananya akan memiliki beberapa fasilitas penunjang, yang bakal bikin kamu betah tinggal di Meikarta. So pasti, akan ada mall dong ya, gedung perkantoran, bahkan Rumah Sakit Siloam.
Ada satu fasilitas yang cukup penting sih ya di area apartemen Meikarta ini. Namanya Central Park. Oops, bukan mall ini ya hehe, tapi beneran taman yang ada danau buatannya, dan luas areanya adalah 105 hektar! Mungkin dulu kamu pernah ngeh ada berita heboh kalau ada bebek raksasa kuning yang berenang di danau buatan ini.

Danau buatan di Central Park Meikarta ini, selain menjadi tempat rekreasi, juga merupakan cadangan air bersih untuk penghuni di Meikarta lho. Keberadaan danau ini juga berfungsi sebagai area resapan untuk mencegah banjir. Inovasi dari Meikarta ini emang nggak main-main ya.
Nah di sekitar danau ini, tentunya juga ada tempat rekreasi keluarga juga, seperti Rumah Hobbit, Taman Kelinci, dan lainnya. Dan di sini juga ada jogging track lho. Lumayan kan menikmati suasana di Central Park sambil berolahraga hehe.
Kapan pindah ke Meikarta?
Kira-kira distrik 1 unitnya masih ada ga ya? Well, kalau sampai kehabisan, masih ada distrik 2 yang punya 30 tower lagi kok haha. Tapi kalau kamu memang ada niatan untuk tinggal atau investasi apartemen di Meikarta, jangan terlena dengan jumlahnya yang banyak lho. Nanti kalau menunda terus, tau-tau abis lagi hehe.
Biar ga ketinggalan berita tentang Meikarta, baiknya sih kamu juga follow akun mereka di media sosial, ya:
Instagram : @themeikarta
YouTube : The Meikarta
So, kapan kamu pindah ke Meikarta nih? Jangan lama-lama mikirnya, yes?!
Nih, udah ada yang handover kan? 🙂